Sabtu, 25 Desember 2010

Klasifikasi Makhluk Hidup

Klasifikasi adalah pengelompokan organisme yang didasarkan atas keseragaman atau persamaan sifat dari organisme tersebut.

Sejarah Klasifikasi
  1. Aristoteles
Ilmuwan Yunani kuno (384-322 SM), merintis pengelompokan hewan. Mengarang buku Historia Animalum sehingga dikenal sebagai Bapak Zoologi.
  1. Theophratus
Merupakan murid Aristoteles, merupakan ahli botani, menurutnya tumbuhan diklasifikasikan menjadi 4 kelompok, yaitu herba, semak rendah, semak dan pohon. Mengarang buku Hiatoria Plantarum.
  1. John ray
Ilmuwan Inggris, abad 17, merintis pengelompokan makhluk hidup sehingga lahir konsep spesies (jenis).
  1. Carolus Linnaeus
Ilmuwan Swedia, abad 18, memperkenalkan sistem tata nama ganda (Binomial Nomenclatur). Sampai sekarang dikenal sebagai Bapak Klasifikasi.

Tujuan Klasifikasi
  1. Menyederhanakan objek kajian
  2. Mempermudah mengenal keanekaragaman makhluk hidup.

Tingkatan klasifikasi
  1. Klasifikasi Tumbuhan
    1. Kingdom (kerajaan)
    2. Divisio (divisi)
    3. Classis (kelas)
    4. Ordo (bangsa)
    5. Familia (suku)
    6. Genus (marga)
    7. Spesies (jenis)

  1. Klasifikasi Hewan
    1. Kingdom (kerajaan)
    2. Phyllum (filum)
    3. Classis (kelas)
    4. Ordo (bangsa)
    5. Familia (suku)
    6. Genus (marga)
    7. Spesies (jenis)

Diantara masing-masing takson tersebut, masih terdapat Sub takson, misalnya Sub Divisio, Sub Kelas, Sub Ordo dan lain-lain. Di bawah spesies, masih terdapat sub spesies atau varietas.

Sistem klasifikasi
Sistem klasifikasi dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :

1. Sistem Klasifikasi Alamiah
  • diciptakan oleh Theophrastus (370SM - 285SM), salah satu murid Aristoteles.
  • didasarkan pada bentuk yang dapat dilihat dengan mata biasa (morfologi).
  • tumbuhan dibagi menjadi 4 kelompok : pohon, semak, perdu dan herba

2. Sistem Klasifikasi Buatan
  • diciptakan oleh Carolus Linnaeus (1707-1778), ilmuwan swedia
  • dikenal sebagai Bapak Klasifikasi
  • dasar yang digunakan adalah alat reproduksi seksual, dasar lain yang digunakan adalah morfologi.
  • merupakan penggolongan mahluk hidup berdasarkan pengaruhnya terhadap manusia
  • misalnya : beracun atau berguna, piaraan atau liar, gulma atau sayuran.

3. Sistem Klasifikasi filogenetik
  • diciptakan oleh Charles Darwin 1859, menerbitkan buku tentang teori evolusi.
  • Ia menyatakan bahwa persamaan struktur tubuh menunjukkan hubungan kekerabatan yang lebih dekat.
  • didasarkan urutan perkembangan mahluk hidup (filogeni) serta mengetahui hubungan kekerabatan antara satu dengan  yang lainnya.

  • KINGDOM
    MONERA
    PROTISTA
    FUNGI [JAMUR]
    PLANTAE
    ANIMALIA
    Ciri umum
    Prokariotik, uniseluler Eukariotik, uniseluler, klasifikasi berdasar kemiripan Eukariotik, no klorofil, heterotrof, saprofitik Eukariotik berklorofil, Autotrof Eukariotik, no klorofil, heterotrof
    Contoh
    Archaebacteria, Eubacteria,
    Cyanophyta (ganggan hijau-biru)
    Protozoa, ganggang Oomycotina, Zygomycotina, Basidiomycotina, Deuteromycotina Ganggang multiseluler, Bryophyta (lumut), Pteridophyta (paku), Spermatophyta (berbiji) Porifera, Coelenterata, Vermes, Annelida, Echinodermata, Arthropoda, Chordata
    [Tabel perbandingan antar Kindom/Kerajaan]

    Kunci Determinasi
    Untuk mengelompokkan atau memisahkan ke dalam kelompok yang lebih kecil, dapat menggunakan pasangan sifat atau ciri kontras yang ditemukan pada makhluk hidup tersebut. Contoh ciri kontras tersebut pada hewan misalnya berambut/tidak berambut, kulit bersisik/tidak bersisik, berkaki sesungguhnya/tidak berkaki dan sebagainya. Kunci determinasi adalah suatu matode pengelompokan atau pemisahan makhluk hidup berdasarkan sifat-sifat kontras yang dimiliki makhluk hidup tersebut. Jika sifat yang kontras tersebut berpasang-pasangan maka disebut juga Kunci dikotomi.

    RENUNGAN
    Sejak Nabi Adam diturunkan ke bumi, beliau dibekali ilmu oleh Allah SWT berupa nama-nama segala sesuatunya di bumi. Hal ini sesuai dengan Q.S Al-Baqarah ayat : 31 yang artinya : "Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!".
    Sesuai ayat ini kita dapat menyimpulkan bahwa Bapak Manusia Nabi Adam telah dibekali ilmu klasifikasi oleh Allah SWt guna menunjang kehidupan umat manusia di dunia. Klasifikasi diperlukan dalam rangka menyederhanakan objek studi makhluk hidup yang sangat beraneka ragam. Dengan demikian pengkajiannya akan lebih mendalam dan menemukan hikmah dibalik penciptaan makhluk-makhluk-Nya.
    AYAT QUR'AN

    "Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang baik."
    [Q.S Luqman : 10]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar